Agar Alaric tidak terus-menerus mengejarnya untuk mengetahui kisah cintanya, Nicolae memutuskan untuk memberi tahu Alaric tentang ayah mereka.
"Kalau kau punya banyak waktu untuk mengusili kisah cintaku, kenapa kau tidak mengejar ayah? Dia tampak misterius akhir-akhir ini," kata Nicolae. "Kau tahu apa yang menjadi dugaanku? Ayah kita sudah memiliki seorang kekasih! Bayangkan!"
Alaric tampak termenung mendengar kata-kata kakaknya. Nicolae menjadi heran karena adiknya sama sekali tidak terlihat kaget.
"Hmm..." Alaric hanya mengangguk. "Aku tahu. Dan itu tidak apa-apa, kan? Ayah kita sudah menyendiri selama lebih dari seratus tahun. Bukankah sudah waktunya ia bahagia?"
"Kau... tahu?" Sepasang mata biru Nicolae membulat besar. Ia menyentuh bahu Alaric dan mengguncang-guncangnya karena sangat penasaran. "Siapa orangnya? Di mana mereka bertemu?"
Yahh.. sedih juga ya.. ternyata Marie sudah membatalkan pernikahan mereka... :(
...
Teman-teman, wahh.. terima kasih atas dukungannya senantiasa yaa. Bulan Maret kemarin rasanya berat banget buat saya. Kesibukan dengan pekerjaan, beberapa kali sakit, dan perasaan sedikit depresi karena coronavirus... semuanya numpuk jadi satu.
...
Sampai bab privi aja saya nggak bisa isi penuh dan hanya bisa publish sekali sehari... hiks.
...
Nah, sekarang saya udah baikan. Bab Privi semuanya sudah lengkap, dan saya yakin mulai hari ini bisa publish agak sering, bukan hanya sekali sehari.
...
FYI, Volume 3 sudah tamat ya... kita sekarang masuk ke Volume 4, yang judulnya "Setinggi Langit Dan Bintang", yang akan menceritakan kisah Altair, Vega, dan tentunya Nicolae dan Marie.
...
Di Page "Missrealitybites" tadi saya share kira-kira bagaimana penampilan Marie. Semoga sesuai ekspektasi yaa :).