Dr.Vian sedikit kebingungan, "Ohya? Kenal dimana?" tanya dr.Vian penasaran.
"Kami bekerja di departement yang sama, ruang OK. Bukan kah dia baru saja di pindahkan ke sana? Dan ..." Ucapan Putra segera dipotong oleh Dirga. Ia tidak ingin mendengar ada pembicaraan lebih panjang dari mulut Putra. Dirga hanya ingin makan karena menghormati papanya dan Oma.
'Oh iya aku baru ingat waktu itu Dirga menghubungiku dan meminta agar Winda dipindahkan ke departement OK karena suatu hal. Waktu itu aku langsung menuruti permintaan Dirga, karena bagiku tidak masalah memindahkan Winda ke manapun karena dia perawat yang bisa diandalkan. Winda pasti dengan mudah bisa beradaptasi dimanapun dia bekerja. Ternyata dia menjadi dekat dengan Putra ya, tapi sepertinya Dirga tidak menyukai kedekatan Putra dan Winda. Hemmm dasar anak muda. Dirga kamu ini seperti papa yang dulu selalu cemburu dengan mama mu' pikir dr.Vian dalam hati.
Kira-kira Dirga bakal marah besar g ya?
duh kasihan ma Winda..
jangan sampailah mereka bertengkar hebat, bentar lagi kan dah mau nikah.
kalau menurut kalian gimana?