Capítulo 460: Gadis yang Mengeluarkan Suara Gemericik Di Tengah Angin dan Salju

Kemudian, Pedang Semesta itu pun mendarat di atas lereng gunung itu, dan Gadis Salju itu pun kembali melirik ke arah Jing Jiu dengan tanpa mengucapkan sepatah kata pun.

Sementara itu, sudah beberapa waktu berlalu semenjak ia berjalan keluar dari sisi lain pegunungan salju itu, namun ini merupakan kali pertama Jing Jiu dapat melihat sosoknya dengan sangat jelas.

Lapisan es dan salju yang berada di permukaan tubuhnya pun juga telah sedikit meleleh setelah terbakar oleh True Chaotic Fire dari Sun - Banner itu. Namun, ia tetap terlihat begitu bundar, walaupun ia sudah tidak terlihat begitu gemuk seperti sebelumnya. Akan tetapi, jari - jarinya masih tetap tampak sedikit gemuk, sekalipun jari - jari itu juga terlihat begitu indah bagaikan kue beras.

Akan tetapi, akan sangat tidak mungkin untuk mengetahui seperti apa bentuk kakinya karena mereka tampak menyatu antara satu sama lain.