Saat melihat mata Xirong Ziye, Bai Yaoyao bisa dengan jelas melihat kerinduannya di matanya. Jika itu adalah dia dari masa lalu, dia pasti akan tersentuh melihatnya tetapi hatinya sudah menarik diri dari Xirong Ziye.
Melihat Xirong Ziye hanya akan membuatnya menghela napas sekarang. "Xirong Ziye, kau harus tahu bahwa sejak kau meninggalkanku, dari saat kau mengusirku keluar dari Gedung Putih, kita sudah menjadi orang asing."
Wajah Xirong Ziye segera memucat dan hampir semua warna surut dari bibirnya.
"Yaoyao, akulah yang harus disalahkan."
"Xirong Ziye, tidak ada artinya meminta maaf sekarang. Sungguh, kau tidak tahu perasaanku atau keputusasaan yang kurasakan saat itu. Aku tidak membencimu. Lagi pula, akulah yang bersikeras mencintaimu. Kau tidak harus memohon pengampunanku juga. Aku tidak membencimu dan berharap kau bisa menjalani hidupmu dengan baik!"