Capítulo 283: Ledakan Amarah

Pandangan Xie Limo bersinar. Dia merasa bingung — mengapa semua wanita suka perasaan saat digendong? Sepertinya ibunya juga menikmatinya.

Dia menunduk dan mencium dahi Yun Bixue. "Selama kau menginginkannya, aku akan menggendongmu."

Yun Bixue memiliki gelombang energi yang tiba-tiba. Dia bertanya, "Lalu …. Bagaimana jika kita berdua sudah tua dan tidak bisa berjalan?"

Dalam benaknya, Xie Limo membayangkan saat mereka berdua di usia tua. Rambutnya rontok, dan dia juga memiliki rambut putih. Perasaan ini sangat menarik. Rasanya seolah-olah mereka berdua menghabiskan seumur hidup bersama.

Yun Bixue melihat bagaimana Xie Limo tetap diam untuk waktu yang lama. Tatapannya yang indah tampak diam seperti lukisan. Dia tidak mendapatkan jawaban yang dia inginkan, dan berasumsi bahwa Xie Limo enggan menjawabnya. Dengan enggan dia berbalik, memberikan punggungnya ke Xie Limo.