Capítulo 1675: Duduk Tegas Di Istana Timur

Setelah Xuanyuan Moze mendengarkan kata-katanya, dia terdiam selama beberapa saat. Dia pun berdiri. "Rawat kesehatanmu dengan baik! Serahkan sisanya padaku." Dia lalu berbalik badan serta pergi tanpa mengucapkan sepatah kata pun.

"Tunggu sebentar." Penguasa Negara memanggilnya.

Xuanyuan Mo Ze berhenti dan membalas tatapannya, "Apakah ada yang lain?"

"Apakah kamu tidak membawa menantu perempuanku kembali?" Penguasa Negara bertanya.

"Sesuatu terjadi di keluarganya. Dia telah pulang untuk menghadapinya." Xuanyuan Moze langsung pergi setelah dia selesai berbicara.

Ketika Serigala Abu-abu dan Bayangan Satu melihatnya keluar, mereka segera mengikuti Tuan ke markas Istana yang digunakan olehnya. Bagian Istana ini adalah tempat Tuan dalam menjalankan bisnisnya. Setelah mereka melihat Tuan mereka menuju ke sana, mereka tahu bahwa Tuan mereka tidak berencana untuk kembali ke kediamannya sendiri.