Sepuluh hari kemudian, upacara besar ujian Yang Mulia Muda Klan Macan Putih diselenggarakan. Ini merupakan sebuah peristiwa besar yang membawa pengaruh besar bagi Klan Macan Putih, bahkan dapat dikatakan, naik dan turunnya nama baik klan tergantung pada peristiwa yang terjadi hari ini.
Oleh karena itu, selain klan keluarga empat simbol, mereka juga mengundang beberapa anggota keluarga klan lain untuk mengawasi jalannya upacara. Ini merupakan sebuah kesempatan bagi pihak lain untuk menyaksikan kekuatan petarung muda dari keluarga klan lain.
Kekuatan bangsa binatang iblis tidak bisa dibandingkan dengan manusia. Keempat keluarga besar klan bersatu untuk menghalau musuh dari luar. Namun dalam urusan internal, ada juga persaingan antara keluarga.
Itulah yang menjadi penyebab sikap Leluhur Suci Macan Putih kesal ketika melihat Jiwa Naga Avatisme milik Ye Yuan, yang notabene adalah seorang manusia.