Capítulo 422: Jejak Roh Ungu Suci

Di sebuah lautan tanpa batas, ada ruang yang sangat besar dan laut tampak meluas hingga tak berujung.

Di kejauhan, sebuah gunung besar berdiri di antara lautan yang berkabut dan setinggi beberapa ratus meter.

Ada sebuah bangunan yang elegan dan mulia di gunung itu, titik paling menarik perhatian adalah sebuah arena pertarungan dan tribun penonton yang mengambang di udara.

Dilihat dari ukurannya, arena pertarungan itu sepuluh kali lipat lebih besar dari arena pertarungan kuno di Pertemuan Suci Naga Sejati. 

Pada saat ini, sebuah layar besar yang terbuat dari air muncul di depan gunung tersebut.

Ukuran dan kualitas layarnya jauh lebih baik daripada bayangan warisan di Pertemuan Suci Naga Sejati, tetapi hanya ada satu dan di dalamnya ada beberapa gambar jernih yang dapat terlihat.