Capítulo 182: Yang Mulia Jiu yang Lembut

Dia sebenarnya bukan laki-laki tetapi perempuan!!!

Bahkan jari-jari Xue Yaoyao gemetaran, dan pupil matanya bergetar hebat. Dia bergumam, "Yang Mulia Jiu …."

Fu Jiu sama sekali tidak merasa gelisah terekspos. Sebaliknya, dia perlahan tersenyum pada Xue Yaoyao. Dia berjalan mendekat dan mengeluarkan tisu, menyeka jari Xue Yaoyao yang terbakar karena sup yang tumpah. Bibirnya pucat, namun nada suaranya masih memiliki senyum samar. "Kamu harus menjaga baik-baik jari-jarimu karena kamu akan bermain game nanti. Jangan lupa, tujuan kita adalah mendominasi pertandingan game layaknya raja!"

Xue Yaoyao benar-benar tidak tahu harus berkata apa.

Orang tampan macam ini benar-benar tidak mirip perempuan pada umumnya.

Jika bukan karena melihat kejadian barusan, sekalipun ada darah pada Yang Mulia Jiu, dia tidak akan pernah berpikir kalau itu haid, belum lagi mencurigai Yang Mulia Jiu adalah seorang perempuan ….