Xiao Yuexiao melirik pamannya dan mencium pipi pria itu.
Shen Zhilie menyeringai lebar lalu bertanya, "Di mana bibimu?"
Mata bocah kecil itu berbinar-binar. Dia menunjuk ke arah kamar dan berkata, "Bib-bib."
"Bibi. Kau harus mengangkat lidahmu. " Shen Zhilie mencubit pipi keponakannya yang tembam. "Ulangi setelah aku, bi-bi."
"Bibb-bib." Xiao Yuexiao tersenyum. Tubuh kecilnya menggeliat-geliat karena gembira dan dia berteriak, "Paman."
"Hmph, dasar bocah kecil," Shen Zhilie menurunkan keponakannya ke sofa. Dia mendongak dan melihat Shen Manting keluar dari dapur dengan membawa semangkuk buah di tangannya. "Kakak Ipar, Qianqian dan aku akan pergi ke Kota Yun."
"Baiklah. Kota Yun adalah kampung halaman Qianqian, bukan?" Shen Manting memberi adik iparnya sepotong semangka. "Qianqian memberitahuku tentang hal itu sebelumnya. Pergilah."