saat semua dalam keadaan sulit....
solusi pun datang.
"aman kan semua bos wilayah."
"kumpul kan mereka di satu tempat."
ucap pak Ucup
beliau datang menghampiri ketika kami hendak mencarinya.
ternyata dia juga mempunyai klompok nya sendiri.
Adam "terus wilayahnya pak?"
"bukan itu sangat berbahaya. kalau di tinggal begitu saja."
pak Ucup "jika dia memang ingin perang terbuka tak mungkin dia menghabisi bos wilayah secara diam diam."
"aku yakin tak sulit mengkudeta kalian."
"aku pikir kita lah yang kalah kalau harus perang total."
"masa dan keuangan mereka melebihi klompok kita saat ini."
pak Toha "apa asumsimu untuk serangan ini."
pak Ucup "Anwar berbeda dengan TDK."
"dia lebih memilih strategi dan rencana dari pada harus melakukannya dengan terang terangan."
"tapi itu keuntungan kita."
"harus nya dia menyerang kita habis - habisan secara langsung daripada harus menggunakan rencana."
pak Toha "lalu???...apa tujuan dia menghabisi para petinggi?"
pak Ucup "lebih enak menunggu di kandan dari pada harus menyerang."
"selain kita bisa menyiap kan jebkan, kita juga bisa menyiapkan semua perlengkapan dan armada"
"Karen itu adalah tempat kita."
vino "jadi dia memilih memasang jebakan dari pada memburu mangsanya."
akhirnya kami menyetujui rencana pak Ucup.
semu pimpinan wilayah di ungsikan ke markas Monjali.
"suruh brendi juga ke sini." ujar pak Toha
setelah semua sudah di aman kan.
pak Ucup mengajak kami berdiskusi lagi.
ketika itu di hadiri oleh.brendi,Adam, bang Togar, pak Toha dan vino.
pak Ucup ingin menyampaikan rencananya.
"jangan lupa pantau terus DK." ujar pak Ucup.
vino "menurut laporan anggota ku."
"dia masih di kos."
pak Ucup "kita harus membuat mereka capek dan jenuh dengan rencana mereka."
"tapi sebelum itu tolong biarkan keadaan seperti ini."
pak Toha "apa langkah mu selanjutnya."
"seandainya rencana mereka sama dengan asumsimu."
pak Ucup "kita jebak mereka yang bertugas menghabisi bos wilayah dengan menjebaknya."
"biar kan salah satu bos wilayah keluar."
"kita awasi dari kejauhan."
"buat mereka kesal dengan taktiknya dia sendiri."
"dan ketika mereka menyerang."
"suruh DK membantai markas mereka."
pak Toha "bukan itu beresiko."
"dan apa niatmu melakukan penyerangan ke markas musuh."
"masa mereka banyak cup."
pak Ucup "strategi ini bertujuan memecah belah mereka."
"Anwar punya sifat yang tidak begitu mementingkan kepentingan orang lain."
"buat mereka menyadari akan hal itu."
"tak mungkin mereka saling memahami. ketika bos mereka bersifat egois seperti Anwar."
"aku yakin serangan gabungan tak kan terjadi.
"dan siapa tahu salah satu dari mereka menjadi aliansi kita."
adam "ini hampir sama seperti strategi monjali ketika itu."
"dia memecah belah kita."
"namun bedanya kami memecah dan siap memberi perlindungan ketik terpecah."
akhirnya kita sepakat dengan rencana pak Ucup.
memang beberapa hari ini tak ada penyerangan. tak ada serangan dadakan juga.
keadaan menjadi aman.
namun ketika firman menunjukan batang hidung nya. dia mendapat serangan.
kejadiannya ketika malam.
firman keluar dengan tangan kanan nya.
ketika dia masih di kawal oleh banyak anggota nya.
dia tak dapat serangan.
namun ketika dia keluar hanya ber dua.
sebuah mobil menghentikan laju motor bang firman.
ketika mereka semu keluar dari mobil.
bumbbbbb.
serangan dadakan terjadi dan mereka semua di bantai habis - habisan.
ini terjadi lagi.
kali ini bang imam.
hal yang sama terjadi.
ketika rame rame aman. namun ketik cuma bertiga mereka terkena kepungan. namun hal sama masih terjadi juga.
mereka yang melancarkan serangan dadakan malahan di kejutkan dengan serangan dadakan pula.
"Hay teman kuharap kalian tetap sehat setelah ini."
ujar imam.
Bobi marah ketika melihat para bawahan nya kembali dengna membawa luka dan kegagalan.
Bobi "sepertinya mereka telah siaga menghadapi serangan dadakan."
"woy bangun tolol."
Andi "apa Bob."
"gagal lagi?"
"nanti malam sepertinya TDK akan tampil melawan pink street."
"bagaimana??"
Bobi "ya boleh juga kawan."
"langsung saja serang kepalanya agar badannya tak bergerak."
Bobi berencana menyerang TDK nanti malam ketika balapan.
bersambung.....