Kapitel 40: --Chapter 39--

"Hey!!" Panggil Amel sambil menepuk pundak Evan yang terlihat bengong. Evan menoleh ke arah Amel dan bertapa terkejutnya dia melihat Amel yang sudah duduk di sebelahnya.

"Ya ampun!" Kaget Evan. Amel mengkerutkan keningnya heran lalu memiringkan kepalanya dengan mata bulat yang memandang Evan polos.

"Kenapa?" Tanya Amel. Evan menggeleng gelengkan kepalanya dengan kaku.

"Eng-enggak," jawab Evan. Amel duduk kembali seperti semula dan sibuk dengan laptop yang dipinjamkan Rio. Evan sesekali melirik Amel yang keliatannya sangat sibuk menggunakan laptop Rio.

Tiba tiba Amel berdiri dan kembali duduk di tempat tidurnya. Evan yang melihat itu bingung terheran heran. Tingkah Amel sangat aneh, dan itu membuat Evan curiga terhadap apa yang Amel cari di laptop.

Sedangkan di sisi lain, Amel sedang mencari cari dokumen dokumen yang mungkin saja ada sangkut pautnya dengan angka angja misterius yang selalu di kirim ke dirinya.