Kapitel 241: Bet

Ye Ran sangat marah dengan ketidakmampuan Qiao Nian sehingga air mata jatuh dari matanya. Dia menatap Qiao Nian dengan marah. "Qiao Nian, kamu sudah di ambang kematian, tapi kamu menolak untuk mengakuinya. Bagaimana bisa kamu sangat jahat? Apa lagi yang kamu inginkan?"

Qiao Nian menatap Ye Ran dengan tak acuh. Melihat bahwa Ye Ran sudah gila, bibirnya sedikit tersenyum. "Tiket saya diberikan oleh nenek saya. Sama sekali bukan miliknya."

Profesor Zhang melihat pandangan tulus Qiao Nian tanpa kekhawatiran. Dia sudah percaya pada perkataan Qiao Nian.

Namun, beberapa hal masih memerlukan bukti. Profesor Zhang bertanya, "Lalu bagaimana kamu akan membuktikan bahwa tiket di tanganmu tidak milik Ye Ran?"

Ketika Qiao Nian mendengar kata-kata Profesor Zhang, hatinya merasa hangat. Sepertinya memang berbeda dengan profesor dari sekolah-sekolah terkenal.