Kapitel 95: Persaingan malam.

Suara itu mendayu pelan, merasuk ke dalam benak pikiran. Dapat terkenang menjadi mimpi, seolah-olah nyata. Namun, tubuh An Zan menutupi tubuhnya dari hadapan Zhao Yang yang hendak mendekat.

Tangannya meraba lengan Zhi Yang agar tidak keluar dari hadapannya.

"Seorang pria yang sudah beristri tidak bisa lebih dekat dengan wanita lain," cegah An Zan mempertahankan posisinya.

Zhi Yang terlonjak bahwa tubuh An Zan benar-benar melindunginya dari posisi Zhao Yang. Saat itu juga, Zhao Yang berhenti melangkah. Sedikit meringis dengan ledekan tawa kecilnya.

"Hahaha," kekehnya. Zhao Yang tertunduk, memalingkan wajahnya ke lain arah. Lalu, kepalanya kembali melawan untuk menatap jelas raut wajah An Zan. "Kau benar! Sama sekali tidak menyalahi aturan," pungkas Zhao Yang.

"Tapi, apa tidak berlebihan kau melindungi tuanmu seperti itu? Aku bukan orang asing di dekat kalian," lanjutnya.

Zhi Yang mengetis telinga An Zan secara pelan. "Jangan terlalu berlebihan!"