Kapitel 145: Mencoba Untuk Berpikir Jernih

Gigitan yang seharusnya berhasil sampai ke tubuh gadis menjadi terhalang akibat gigitan lain dari makhluk hitam bermata merah yang muncul, makhluk tersebut stuck di gigi tajam Dark Eater.

"A-Apa ini…." Matanya benar-benar memancarkan ketakutan yang luar biasa. "Aku tidak paham apakah dengan ini akan ada keselamatan untukku!"

Arzlan memancarkan tatapan tajam. "Lakukan!"

Tiga kepala Dark Eater mulai mencabik dan menggigit tubuh setiap monster, tanpa ampun. Setiap raptor yang ada di sana mulai ketakutan, sudah menjadi insting alami ketika mereka melihat makhluk yang lebih ganas untuk kabur melarikan diri.

Crash!!!

Tapi, tidak akan semudah itu bisa kabur dari Dark Eater. Satu-persatu raptor dikejar lalu dimakan oleh Dark Eater.

Sekitar lima menit proses selesai, dan Arzlan menarik kembali Dark Eater ke dalam tubuhnya.

Gadis itu menelan ludahnya, dia sama sekali tidak melihat kalau semua ini sebagai bukti untuk kebebasannya.