"Ayolahh.. Sial.." Gumam Emma seraya menarik tangan Levi sekuat tenaga.
Tenaga Levi benar-benar kuat. Padahal, Emma hanya berusaha menarik satu tangan pria itu. Emma benar-benar mengerahkan seluruh kekuatan dari berat tubuhnya, namun ia tidak mampu menggerakkan lengan pria itu sama sekali. Di sisi lain, Emma juga merasakan Levi mulai menggerakkan satu lengannya lagi untuk menyingkirkan kedua kaki Emma dari atas dadanya. Jika Levi berhasil melakukannya, maka teknik Arm Bar Emma akan gagal total.
"Menyerahlah!.. Kau.. Harus.. Menyerah!" Seru Emma sebelum menggeram keras dengan mengerahkan seluruh pusat tenaganya untuk menarik tangan Levi, "Graaaa!!"
"TIDAK!" Seru Levi.
Akhirnya tangan Levi berhasil Emma tarik hingga menjadi lurus, sedangkan punggung Emma kini menyentuh lantai. Namun tiba-tiba sebuah kaki bersepatu hitam mendatangi wajah Emma dengan sangat cepat hingga gadis itu harus melepas lengan tersebut dan berguling ke samping.
BUAKH! KRAK!