"Enggak, Kei. Buang pikiran kotor lo itu!" batinnya berteriak.
Keiyona berusaha menahan dirinya agar tidak berpikiran kotor terhadap Clayton. Sedikit sulit bagi Keiyona untuk tidak berpikiran kotor ketika dirinya melihat Clayton. Siapa yang tidak tertarik melihat Clayton berpenampilan seperti itu, tubuh Clayton sangat menggoda iman Keiyona. Ia sangat ingin menikmati tubuh gagah Clayton, tapi apa boleh buat. Clayton bukanlah siapa-siapa bagi Keiyona, Clayton adalah kekasih orang lain dan tidak pantas juga Keiyona melakukan hal kotor seperti itu. Jadi, Keiyona membuang pikiran kotornya itu jauh-jauh.
Di tengah lamunan Keiyona, Clayton membuka pembicaraan di tengah-tengah mereka. Agar keduanya tidak terdiam seribu kata dan Clayton juga ingin mencairkan suasana hening yang berada di dalam kamar saat ini.
"Kei." Clayton memanggil Keiyona terlebih dahulu untuk mencairkan suasana yang terlihat sunyi senyap.