Kapitel 388: Kakak Ipar

Untuk sesaat, Argus terdiam karena berusaha memahami apa yang sebenarnya terjadi. Pertanyaannya soal di mana dan dengan siapa Alexa tinggal sebelum ini sama sekali tidak mendapatkan jawaban. Argus yakin kalau Skylar pasti mengetahui sesuatu, tapi mereka berdua sama sekali tidak mau bercerita, membuatnya tetap berada di dalam kegelapan karena hanya dirinya sendiri yang tidak tahu.

Kini setelah Skylar bercerita bagaimana Alexa terus menunggunya di makam dengan cara yang bodoh, tentu saja Argus merasa bersalah. Rasa ingin tahunya soal masa lalu Alexa sebelum gadis itu tinggal di sini juga semakin besar.

Argus menghela napas panjang dan menenangkan diri. Kemudian dia berkata pada Skylar dengan nada yang berbeda. Paling tidak, dia tak terdengar memusuhi Skylar secara terang-terangan. "Jadi apa yang kau ketahui soal Alexa sebelum tinggal di sini? Aku ingin tahu. Aku harus tahu. Dengan begitu, aku bisa menebus kesalahanku karena tak bisa ada di sisinya selama belasan tahun ini."