Kapitel 194: Bab 194

"selamat pagi om, tante, Leon , Shinta tidak terlambat kan?"

"Kamu tidak terlambat kok, malah kecepatan, mama saja belum masak" jawab ayah nya Leon sambil tersenyum pada Shinta. Leon mengambil tempat duduk disebelah Shinta karena itu satu-satunya kursinya tersisa. Leon menelpon Shinta untuk menyuruhnya datang pagi ke rumah nya, sebenarnya Shinta tidak mau takut merepotkan pagi pagi kok sudah merepotkan saja itu di batin Shinta

flashback on

"Shinta, masih pulang pergi sama kau kan?" Tanya ayah nya Leon "Shinta pulang pergi sama Leon kok, masih setia sampai ke jenjang serius" ucap Leon "Iya yah, bunda juga tau kalau Shinta itu sering ke rumah dan sering ngajak Leon jalan atau tidak bantu mama mu masak, masakan Shinta enak" jelas mama nya sambil menenangkan mama nya itu. Leon duduk di dekat orang tua nya itu. Ayah nya masih diam "Ayah mau, besok pagi kau suruh dia kesini lagi"