Kapitel 155: Kita Keduluan

"Apa? Orang itu meninggal?"

Baik Night maupun Honey sama-sama terkejut dengan apa kabar yang dibawa oleh Larry. Bahkan Honey sampai bangkit dari sofa, lalu melotot memandang sang penasehat kerajaan.

Malam ini lagi-lagi Larry datang ke apartemen mereka setelah seharian memantau jalannya penyelidikan. Di mana yang didapatkan adalah hal yang mengejutkan.

"Memangnya tewas karena apa, Paman? Jangan bilang kalau…."

"Karena terkena serangan jantung, Yang Mulia. Atau… dalam bahasa kita… ada vampir ysng telah mengambil seluruh energinya."

Honey langsung menutup mulutnya kaget. Sementara Night bergeming di tempat. Karena memang mahluk itu telah memiliki sejenis firasat sejak tadi Larry mengabarkan padanya. Sama seperti firasat tentang siapa yang mungkin melakukannya.

'Ini pasti ulah saudara-saudaraku lagi. Mereka pasti sudah tahu kalau kami kini berusaha untuk mengejar manusia yang menikam Honey. Sehingga akhirnya membunuh orang itu untuk membungkamnya.'

"Menyebalkan."