Sore harinya mereka akhirnya kembali ke rutinitas. Night kembali dengan misinya untuk menemukan leluhur itu, menyisakan Larry dan Honey di unir apartemen gadis itu. Sebenarnya Larry ingin dipindahkan ke unit apartemennya saja karena merasa sudah kuat. Namun ditentang oleh kedua anak muda itu untuk kebaikan pria itu juga. Mereka ingin memastikan pria itu benar-benar sehat dulu.
"Paman benar-benar nggak membutuhkan sesuatu nih? Kalau tidak aku mau ke kamar saja."
Honey bertanya begitu Night benar-benar menghilang dari tempat itu untuk melakukan misinya.
"Sebenarnya saya tidak membutuhkan apapun, Nona. Tapi… bisakah Anda duduk sebentar di sini. Ada hal yang mau saya bicarakan pada Nona Honey."
Gadis itu tampak heran. Namun langsung bergeser mendekati pria itu. "Apa itu, Paman?"
Sang penasehat kerajaan tak langsung menyahut. Selama beberapa menit ia terdiam, namun masih saja tersenyum pada perempuan itu. Namun otaknya menyaring-nyaring hal yang ingin dia sampaikan pada Honey.