Ada potongan mutiara yang beraksi. Cahaya biru yang hanya bisa Night lihat, tahu-tahu muncul.
Hal itu membuat Night sadar kembali dengan keadaan, membuatnya dengan cepat menangkap maksud Honey melakukan semua ini. Tanpa buang-buang waktu sang raja menarik pinggang Honey untuk semakin merapatkan tubuh mereka. Akhirnya membalas cumbuan dari perempuan itu.
Sementara Larry benar-benar hanya memandang semua itu dengan mengerjap-ngerjapkan matanya. Tak ada reaksi yang signifikan, tak ada gelombang emosi yang tak menentu yang mungkin akan dirasakan oleh sesama manusia lainnya. Walau kini ia sadar kalau kedua orang itu seperti kian memakan.
'Ini memalukan.'
Honey sempat memikirkan itu, namun memutuskan untuk tak menghentikan kegilaan ini. Dia benar-benar ingin menjalankan rencananya ini karena siapa tahu ini akan berhasil.