App herunterladen
0.86% sistem the gamer / Chapter 8: Bab 8 keluar dari panti asuhan

Kapitel 8: Bab 8 keluar dari panti asuhan

di dalam kamar Chang di dengan serius memandang layar statusnya.

terlihat dari raut wajahnya bahwa Chang di sedang berpikir dengan keras.

saat ini Chang di sedang melihat bar shop yg ada dalam sistem.

berbagai jenis tanaman, item ajaib, bahkan rumput peri semua ada di dalam bar shop.

yg membuatnya berpikir keras adalah harga yg tercantum di dalamnya.

item yg paling murah berharga 100 koin emas, itu pun hanya sebotol ramuan merah untuk memulihkan kesehatan sebanyak 500 poin.

sedangkan bar kesehatan Chang di sekarang sudah melebihi angka 1000 poin, butuh dua botol untuk memulihkan bar kesehatan hingga penuh.

jangankan 1 koin emas, satu koin perak pun Chang di tidak punya.

"haduh buntut buntutnya duit juga, jancukkkk" sambil bergumam dengan kesal, Chang di mulai membuka dua kotak perunggu yg belum sempat dia buka.

setalah di buka, Chang di menemukan 4 item baru berupa sebuah buku.

pertama berisi teknik langkah kaki kilat tingkat dasar.

kedua berisi teknik pengendalian kekuatan roh tingkat dasar.

ketiga berisi aneka resep obat obatan tingkat dasar.

keempat berisi teknik persepsi tingkat dasar.

dengan cepat Chang di mengklik setiap buku satu persatu.

setelah lebih dari sepuluh menit, Chang di mulai membuka matanya dan tersenyum bahagia.

"dengan resep ini aku bisa menghasilkan banyak uang, he he he he" setelah itu Chang di mulai menanam semua tanaman yg dia kumpulkan dari hutan ke dalam mini game farming.

terlihat gaya tampilan yg mirip dengan game Harvest moon membuat mata betah untuk menatap layar.

setelah menanam tanaman yg di butuhkan untuk resep penyembuhan luka dan membantu meditasi, Chang di langsung menutup matanya dan mulai tertidur.

_____________________________

di pagi hari, Chang di yg Bagun pagi pagi dengan cepat merapikan barangnya dan bergegas mengajukan diri untuk keluar dari panti asuhan.

walaupun di tentang keras oleh para perawat yg mengelola panti asuhan, lamaran Chang di masih di setujui setelah dia menunjukan cincin rohnya dan sertifikat dari aula wuhun yg menjamin bahwa Chang di mendapatkan subsidi 1 koin emas setiap bulan.

hal ini membuat para suster pengelola panti asuhan dengan wajah sedih melepas kepergian Chang di dan mendoakannya agar mendapatkan tujuan yg ingin dia capai.

perlahan Chang di menuju sebuah toko obat dan dia mulai menawarkan 2 produk yg baru tadi pagi dia buat dengan bantuan sistem pembuat item.

[ salep pemilih luka 10ml

dengan cepat memulihkan luka kulit tanpa meninggalkan bekas]

[pil penenang pikiran 10butir

membuat pikiran menjadi lebih tenang yg baik untuk meditasi atau menemukan solusi dari suatu masalah]

setelah mencoba efek dari kedua obat tersebut, bos dari toko obat itu langsung setuju dan membeli masing masing 100 botol dari produk yg Chang di tawarkan.

untuk salep Chang di menawarkan 1 koin emas perbotol sedangkan untuk pil 5 koin emas perbotol yg berisi 10 butir pil.

untuk menghindari pertanyaan lebih lanjut, Chang di mengaku hanya sebagai kurir pengantar dan pembuat obat asli bernama xiao Yan yg tinggal jauh di kota wutan.

tentu saja kota wutan yg hanya ada di dunia doupo, ha ha ha.

dengan penghasilan 600 koin emas, Chang di keluar dengan senyum bahagia dan bergegas menuju keluar kota wuhun untuk berburu tanaman yg bisa di jadikan obat serta meningkatkan levelnya.


next chapter
Load failed, please RETRY

Wöchentlicher Energiestatus

Rank -- Power- Rangliste
Stone -- Power- Stein

Stapelfreischaltung von Kapiteln

Inhaltsverzeichnis

Anzeigeoptionen

Hintergrund

Schriftart

Größe

Kapitel-Kommentare

Schreiben Sie eine Rezension Lese-Status: C8
Fehler beim Posten. Bitte versuchen Sie es erneut
  • Qualität des Schreibens
  • Veröffentlichungsstabilität
  • Geschichtenentwicklung
  • Charakter-Design
  • Welthintergrund

Die Gesamtpunktzahl 0.0

Rezension erfolgreich gepostet! Lesen Sie mehr Rezensionen
Stimmen Sie mit Powerstein ab
Rank NR.-- Macht-Rangliste
Stone -- Power-Stein
Unangemessene Inhalte melden
error Tipp

Missbrauch melden

Kommentare zu Absätzen

Einloggen