Kapitel 245: Hari-hari Tinggal bersama Tuan Muda Lu (5)

Shi Guang ingin menghindar, namun ia tidak bisa. Pria itu seperti hewan buas yang mengincarnya, ingin melahapnya sepotong demi sepotong. Ia meluruskan tubuhnya sementara Lu Yanchen menunduk, membungkukkan punggungnya. Setelah meronta tanpa hasil, ia mengangkat kakinya dengan refleks.

Dalam deliriumnya, Lu Yanchen merasakan rasa sakit yang menusuk tajam di tubuhnya. Rasanya begitu sakit sampai ia mendesis sebelum melepaskan tangannya dengan refleks seraya Shi Guang segera mendorongnya menjauh.

Segera saja, Shi Guang mundur sejauh sekitar sepuluh langkah darinya dan bahkan membuat gerakan melindungi diri yang terlihat cemas. Sementara untuk Lu Yanchen, ia menemukan dirinya terjatuh dan terduduk di lantai setelah dorongan Shi Guang.

Ia tidak bangkit, dan terus duduk dalam posisi ringkih itu.