"Sialan! Berani sekali kau menghancurkan Pan dengan tangan kotormu itu. Aku tak akan tinggal diam saja! Kau harus menerima akibatnya!" lirih Boyco.
Bukannya kekurangan energi sihir, bocah berpakaian rapi dengan jaket yang membungkus tubuh kecilnya itu justru berniat melancarkan serangan yang jauh lebih besar lagi. Hanya karena Pan si boneka pandanya dan juga puluhan boneka orang-orangan miliknya dirusak oleh Zel, bocah itu mengamuk sejadi-jadinya. Zel sendiri merasa lebih lega karena sudah membasmi boneka merepotkan yang terus berdatangan.