Anak remaja berambut merah itu pun tak tinggal diam. Dari banyaknya musuh yang menyerang mereka, remaja yang bernama asli Harry Pormillion itu memilih untuk penyihir yang setingkat dengannya. Seorang penyihir tingkat A yang lebih tua darinya dan seusia Pol. Harry merasa yakin bisa mengalahkannya.
Adu sihir tak terbendung lagi di antara keduanya. Murid terbaik saat di Magician Rombellium itu bergegas mengeluarkan sihir airnya. Selama beberapa tahun terakhir ini, Harry selalu melatih sihirnya itu agar tetap terkendali. Kata-kata yang sudah diucapkan oleh Cos seakan tak bisa dilupakannya saat mereka berdua masih di MR.
"Terima ini!" Tombak air berjumlau banyak melesat cepat ke arah si lawan.