Sin menghela napasnya panjang setelah latihan di hari kelima itu selesai. Dia merebahkan dirinya di lantai tanpa alas apa pun sebelum membersihkan diri. Sedang Tan langsung mengincar kamar mandi tiap kali latihan selesai.
"Ternyata ini cukup menyenangkan juga, ya. Meski banyak teman yang menjengkelkan tapi Nyi Rose orangnya sangat baik," gumam Sin tersenyum sendirian menatap langit-langit kamar.
Sampai ketika pemandangan langit-langit kamar itu berubah menjadi wajah Tan. Tan yang sudah masuk kamar lagi setelah membersihkan diri cukup mengagetkan Sin. Hampir saja Sin menyundul kepala Tan karena saking kagetnya.
"Apa-apaan kau, Tan?! Ngagetin aku aja," ujar Sin bangkit dari posisinya.
Kini Tan pun sedikit menjauh dari Sin. Dia lantas memerintahkan Sin agar segera pergi ke kamar mandi karena kamar mereka sudah bau keringat Sin.