Kapitel 116: BERKUNJUNG KE RUMAH SAHABAT ABAH

Keduanya sama-sama tertawa, kemudian mempersilahkan mereka berdua untuk masuk dan duduk di ruang tamu yang sangat luas dan dipenuhi dengan interior kuno, dan antic. Semua prabot yang dimiliki oleh abah Rah,an terbuat dari ukiran kayu jati asli Jepara.

Fatih kagum cukup kagum dengan nuansa seperti ini. Yang tentunya tidak pernah ia jumpai di Ingris sana. Memang, soal Seni Indonesia tidak bisa diragukan. Dia adalah yang nomor satu. Hanya saja, yang paling Fatih sayangkan, kenapa warga negara Indonesia asli seorang malu dengan karya seni yang mereka miliki? Bukankah sangat sayang apabila kebudayaannya justru malah di lestarikan oleh warga negara lain?