App herunterladen
95.89% School of Persona / Chapter 257: Frustasi dan Depresi

Kapitel 257: Frustasi dan Depresi

Saheera membawa hidangan menu makan siangnya dengan Iqbaal ke meja makan. Akhirnya setelah bermalas-malasan, mereka bosan juga, dan Saheera memutuskan memasak saja. Iqbaal tadi membantunya, namun tidak sampai selesai karena ia mendapatkan telepon dari seseorang. Saheera tidak tahu dari siapa, dan baru sampai di meja dan mendengar suara dari ponsel Iqbaal, Saheera paham.

"Jerry?"

Iqbaal mengangguk, membantu istrinya menata menu makanan di atas meja, "Iya. Jerry nih tiba-tiba telfon aku. Pasti ada maunya," sindirnya, Saheera hanya tertawa pelan. "Hai, Jer? Dimana sekarang? Udah belum wisudanya?" tanya Saheera, mendekat pada ponsel Iqbaal yang loudspeakernya diaktifkan.

"Iya, udah kok." Terdengar Jerry berujar lemas, suaranya pun serak. Dari suara-suara yang tertangkap, sepertinya Jerry sedang berjalan ke suatu tempat.

Iqbaal menghela, ekspresinya ubah serius, membuat Saheera heran, "Ada apa sih, Jer? Masalah lagi?" tanyanya.


next chapter
Load failed, please RETRY

Geschenke

Geschenk -- Geschenk erhalten

    Wöchentlicher Energiestatus

    Rank -- Power- Rangliste
    Stone -- Power- Stein

    Stapelfreischaltung von Kapiteln

    Inhaltsverzeichnis

    Anzeigeoptionen

    Hintergrund

    Schriftart

    Größe

    Kapitel-Kommentare

    Schreiben Sie eine Rezension Lese-Status: C257
    Fehler beim Posten. Bitte versuchen Sie es erneut
    • Qualität des Schreibens
    • Veröffentlichungsstabilität
    • Geschichtenentwicklung
    • Charakter-Design
    • Welthintergrund

    Die Gesamtpunktzahl 0.0

    Rezension erfolgreich gepostet! Lesen Sie mehr Rezensionen
    Stimmen Sie mit Powerstein ab
    Rank NR.-- Macht-Rangliste
    Stone -- Power-Stein
    Unangemessene Inhalte melden
    error Tipp

    Missbrauch melden

    Kommentare zu Absätzen

    Einloggen