Mobil itu benar-benar berhenti. Kayla melihat layar ponselnya. Waktu menunjukkan pukul setengah dua. Perjalanan menuju rumah tempat syuting pun hanya berjarak sekitar satu kilometer lagi. Wanita itu melihat ke luar jendela. Mereka sedang berada di tengah jalan yang sepi. Sebelah kiri dan kanannya terlihat banyak pohon pinus yang tinggi menjulang. Ya! Taksi itu berhenti di tengah jalan kungkungan hutan pohon pinus yang sangat mencekam.
"There's a problem with the car. I have to check it, Miss," jawab sopir taksi itu kemudian membuka pintu kemudinya berjalan keluar.
Kayla mendecak dongkol. Menatap sang sopir taksi yang langsung membuka kap mobil depannya, memeriksa kerusakan yang terjadi.
Seketika, wanita itu mengembuskan napas berat. Ia merasa sangat lelah tapi tidak bisa melakukan apa-apa di dalam mobil selain menunggu saja.
Setengah jam pun berlalu, tapi sopir taksi itu belum juga selesai mengecek dan membetulkan mesin mobilnya. Kayla segera turun dari mobil menghampirinya.