Kapitel 201: Dulu Saya Pernah Memelihara Anjing, Namanya Juga Axi

Tang Li takut jika dirinya akan menjadi orang seperti itu lagi di kehidupan ini.

Di luar jendela, terdengar suara anjing menggonggong.

Tang Li pun membuka jendela ruang tamu. Kebetulan ia melihat anjing Mastiff sedang melompat tinggi-tinggi. Anjing itu membuka mulut dan menggigit bola rugby yang dilempar ke arahnya, lalu mengibaskan ekornya yang besar dan berbulu lebat. Setelah berlari bolak-balik di taman yang luas itu, akhirnya anjing tersebut mengembalikan bolanya. 

Tang Li sedikit mencondongkan badannya ke samping, lalu ia dapat melihat Song Baiyan sedang berjongkok di bawah pohon.

Song Baiyan mengenakan baju rumahan yang santai.

Anjing Mastiff iru berputar-putar mengelilingi Song Baiyan dengan gembira. Song Baiyan pun mengelus-elus kepala anjing peliharaannya itu. Anjing itu perlahan-lahan berbaring di samping Song Baiyan sambil menjulurkan lidahnya, mungkin ia sudah kelelahan bermain.