Kapitel 182: Si pendosa harus dihukum.

"Tinggalkan aku sendiri. Lepaskan aku," Elliana merintih dan berontak saat Dexter menariknya menjauh dari gadis vampir itu, dengan menggunakan kekuatan yang cukup terbatas agar Elliana tidak terluka.

Gadis vampir itu melihat ke arah Elliana, terengah-engah mencari udara, saat dia batuk mengeluarkan air dari paru-parunya.

"Kamu, jalang! Aku akan membunuhmu, pelacur pencari perhatian," dia berteriak, masih tidak menyerah dan Elliana menjadi semakin marah.

"Sshhh, tolong tenang, Elliana," Dexter mencoba, menariknya menjauh.

"Kenapa? Mengapa aku harus tenang, Dexter? Apakah apa yang dia lakukan kepadaku sekarang dibenarkan? Apakah di matamu aku juga gadis yang jahat? Apakah akan baik-baik saja jika gaunku terbakar, dan aku telanjang di depan semua orang. Atau apakah akan baik-baik saja jika aku tenggelam," tanya Elliana?