Kapitel 242: Ngidam

Dapur, di sinilah para pria sekarang. Setelah solat maghrib tadi mereka langsung bergegas ke dapur, lalu mereka mencari bahan yang bisa di masak dengan mudah. Dan akhirnya pilihan mereka jatuh pada bayam, dan juga ayam. Mereka akan memasak itu saja, ya walaupun sedikit repot.

Hendra dan Azzam terlihat santai mempersiapkan bahan masakannya, sedangkan Rafka ia malah bingung harus berbuat apa. Karna Rafka sama sekali tidak tau apapun tentang masak memasak, berbeda dengan Azzam dan Hendra yang sudah terbiasa memasak sendiri sejak dulu.

"Duh, aku harus apa ini? Aku tidak mengerti." Keluh Rafka dengan rasa bingungnya.

Seketika Azzam menghentikan gerakannya yang sedang memotong bawang dan cabai, lalu ia meminta Rafka untuk memetik bayam dan juga memotong ayamnya.

"Lo bantu potong ayam Raf, habis itu petik daun bayamnya. Pilih yang segar, dan daunnya tidak di makan ulat." Titah Azzam pada Rafka.