Kapitel 37: Tendang laptop

"Eeh serem juga ya? tapi mana mungkin Hana melakukan hal seperti itu. Ya kan, Renata?" ucap Aqualia. Mendengar hal itu Renata menganggukkan kepala nya seraya melirik ke Hana. Sedangkan Hana hanya terdiam dengan wajah polos nya melihat dan mendengar apa yang dikatakan oleh Leon.

"Haduhh ada-ada saja deh ya. Pagi-pagi sudah mendengar kabar yang menjijikan, ckckck," ujar Leon sambil geleng-geleng kepala. Mendengar hal itu Aqualia dan Renata menganggukkan kepala nya.

"Iya maka nya ada-ada saja. Tetapi kok bisa gitu tuh kakak kelas tangan nya putus. Memang dia ngelakuin kesalahan apa sih pada si pembuat sampai-sampai seperti itu?" pikir Aqualia. Leon mengangkat bahu nya mendengar apa yang dikatakan Aqualia sebelum nya.

Kemudian Hana yang merasa jenuh itu bangkit berdiri dan berjalan keluar dari kelas yang membuat ketiga nya terkejut. Sontak saja Leon bangkit berdiri dan langsung mengejar Hana yang merasa bosan karena mereka membahas mengenai kakak kelas.