App herunterladen
79.72% Pewaris Dewa Jahat / Chapter 59: Pil Roh Api Level Sepuluh

Kapitel 59: Pil Roh Api Level Sepuluh

Ada seorang berusia tiga puluhan tahun berdiri dibelakang meja kasir dalam Serikat Dagang Bulan Hitam. Meskipun Yun Che masuk dengan samaran aneh ini, dia hanya menatapnya dan bertanya : "Membeli atau menjual?"

Yun Che langsung bertindak; mengangkat tangan kanannya dan meletakkan tiga pil berwarna merah tua di atas meja kasir, dia berkata dengan dingin : "Tiga Pil Roh Api, silahkan ajukan penawaran!"

Tiga Pil Roh Api ini dibuat dengan mengekstraksi Rumput Roh Api yang Yun Che kumpulkan dari gua naga api.

"Pil Roh Api?" Wajah pelayan yang kaku akhirnya membuat ekspresi kecil saat dia mengangkat salah satu pil dan sedikit menggoyangnya. Tiba-tiba, rautnya berubah dan hampir tidak bisa bersuara : "Sepuluh… Peringkat Sepuluh Pil Roh Api!!"

Untuk meramu sebuah pil obat, itu harus melalui tahapan memanen bahan obat yang dibutuhkan; menyimpan dengan benar, memilih peralatan yang tepat, mengontrol api dengan cermat dan ketrampilan mengolah yang tinggi. Jadi sangat wajar potensi kekuatan obat berkurang sepanjang seluruh proses ini. Selama proses pengolahan, bahkan bagi seorang ahli obat level tinggi, mustahil meniadakan kehilangan kekuatan obat. Karena itu, sebuah pil dengan level keenam sudah terhitung sebagai benda kualitas baik. Sebuah pil dengan level ketujuh atau kedelapan sangat jarang dan terhitung sebagai benda berkualitas tertinggi. Ahli obat tertinggi yang dimiliki salah satu dari sekte utama mungkin dapat memproduksi sebuah pil level sembilan, yang dianggap sebagai benda tak tertandingi. Untuk pil level sepuluh, bahkan bagi ahli obat peringkat satu, dapat menghasilkan satu pil, rasio suksesnya adalah satu banding sepuluh ribu.

Semakin tinggi potensi dari pil obat, harganya semakin tinggi dan semakin cepat tubuh dapat menyerapnya. Harga dari sebuah pil peringkat delapan dua kali lipat dari harga sebuah pil peringkat tujuh. Tetapi pil level sembilan, mustahil menemukannya di pasaran. Mereka selalu ditahan oleh sekte utama untuk digunakan bagi murid inti mereka atau untuk upeti. Dan untuk pil level sepuluh, itu sangat jarang terlihat bahkan di Serikat Dagang Bulan Hitam Benua Langit Sakti.

Jika hanya satu dari pil itu yang level sepuuh, itu tidak banyak berarti, tetapi penjaga toko terbelalak ketika dia mengenali bahwa ketiga pil Roh Api itu semuanya level sepuluh. Rumput Roh Api sangat sulit ditemukan, tetapi juga sangat sulit mengolahnya menjadi sebuah Pil Roh Api. Dan menjadi pil level sepuluh, dia belum pernah mendengar sebelumnya. Dia hanya dapat membayangkan apa yang akan terjadi jika seorang praktisi energi sakti dengan seni api melihat tiga Pil Roh Api ini, mungkin biji mata mereka akan meloncat keluar.

"Ajukan penawaran!" Yun Che dengan dingin berkata sekali lagi.

Penjaga toko akhirnya tersadar dan segera mengambil sebuah kotak kayu hitam dan menempatkan ketiga Pil Roh Api kedalamnya untuk mencegah energi obatnya terhambur. Ekspresinya sekarang tampak sedikit lebih hormat saat menghadapi Yun Che….

Disini ada tiga Pil Roh Api level sepuluh yang dibawa keluar untuk dijual demi uang! Serikat Dagang Bulan Hitam selalu bersikap arogan, tetapi siapapun dapat mengatakan bahwa orang ini sesungguhnya adalah seorang yang berpengaruh besar. Penjaga toko dengan sopan berkata : "Tiga Pil Roh Api level sepuluh ini adalah terbaik dari yang terbaik, dan untuk harganya… Saya akan memberikan anda seratus koin ungu sakti untuk setiap pil; jadi bagaimana jika tiga ratus koin ungu sakti untuk ketiganya?"

"….." Yun Che terdiam sesaat.

Karena Yun Che diam cukup lama, penjaga toko mulai panik dan takut. Dia dengan hati-hati mengamati perubahan situasi; jika harganya tidak memuaskan, dia tanpa ragu akan meningkatkannya. Tiga Pil Roh Api level sepuluh ini, setiap butirnya tanpa ragu dapat dijual dengan harta setinggi langit kepada salah satu sekte utama di Benua Langit Kekal yang melatih atribut api.

Bagaimana dia bisa menerka kalau diamnya Yun Che tidak disebabkan oleh rendahnya harga penawaran… tetapi tiba-tiba terpukul dan syok oleh harga penawaran.

Tiga ratus koin ungu sakti … Astaga!! Jumlah totalnya tiga juta koin kuning sakti!! Itu sama besar dengan penghasilan seabad sebuah keluarga ekonomi menengah!

Di Benua Awan Biru, sepanjang waktu dia mengikuti gurunya berkeliling, gurunya mengolah obat untuk menyelamatkan hidup dan tidak pernah satu kalipun menjualnya bahkan dengan harga satu koin. Setelah kematian gurunya, dia hanya menggunakan Mutiara Racun Langit untuk membuat obat bagi dirinya sendiri untuk meningkatkan kekuatannya; karena itu, dia tidak tahu harga pasaran sebenarnya atau nilai dari setiap pil obat.

Dia pada dasarnya berpikir menjual sebuah Pil Roh Api dengan harga satu koin ungu sakti sudah cukup baik. Setelah menjual tiga buah, dia akan hidup berkelimpahan cukup lama. Tetapi dia tidak pernah menduga dia akan ditawarkan tiga ratus koin ungu sakti; dia terpaku ditempat.

Pil obat ini tak diduga sangat berharga!!

Di Benua Langit Kekal, pil obat yang baik sangat mahal. Karena pil obat kualitas tinggi digunakan untuk Kultivasi energi sakti; itu merupakan jalan pintas untuk meningkatkan energi sakti seseorang. Kultivasi susah payah bertahun-tahun tidak dapat dibandingkan dengan hanya menelan sebuah pil obat.

Dia terus diam sehingga membuat penjaga toko cemas, "Jika anda tetap tidak puas dengan harganya, maka…"

Bahkan sebelum dia selesai berbicara, Yun Che berseru : "Setuju!"

Karena penawarannya tiba-tiba diterima, penjaga toko tidak dapat menyembunyikan kegembiraannya; karena bahkan jika satu pil dijual dengan harga seribu koin ungu sakti, siapapun dari sekte utama akan berusaha mendapatkannya. Dia segera mengambil Pil Roh Api itu dan berbalik. Sesaat kemudian, dia membawa keluar sebuah kartu ungu berkilauan, memberikan kepada Yun Che dan menjelaskan, "Ini adalah Kartu Uang Sakti, mohon diterima. Jika kau membutuhkan hal lain, kau akan selalu disambut di Serikat Dagang Bulan Hitam kami."

Kartu Uang Sakti Ungu ini menyimpan koin didalamnya. Yun Che memutuskan untuk memeriksa isinya dan mendapati tidak ada satu koin pun yang kurang; jumlahnya persis tiga ratus koin sakti ungu.

Yun Che tidak pernah memiliki uang sebanyak ini sepanjang hidupnya. Seluruh tabungannya selama enam belas tahun terakhir hanya berjumlah sekitar seribu koin kuning sakti.

Tiga ratus koin ungu sakti! Berapa lama dia akan menghabiskan semuanya? Jika Bibi Kecil melihat ini, dia pasti akan syok.

Setelah menyimpan Kartu Uang Sakti, Yun Che tidak segera pergi. Dia menggunakan tangan kanannya dan sekali lagi meletakkan sesuatu di meja kasir dan berkata dengan dingin, "Sebuah inti sakti, penawaranmu!"

Setelah menempatkan inti sakti berwarna merah tua di atas meja kasir, Yun Che mendengar suara Jasmin bertanya di kepalanya : "Apa yang kau lakukan? Kau ingin menjualnya? Apakah kau gila?"

Yun Che segera menjawab : "Tidak tidak, tentu saja saya tidak akan menjualnya. Kau tidak perlu cemas; Saya hanya ingin sedikit menakuti mereka sehingga dikemudian hari, akan lebih nyaman bagiku untuk berbisnis disini."

Jasmin tidak merespon.

"Inti sakti?" Penjaga toko dengan curiga mengambilnya. Anggota Serikat Dagang Bulan Hitam, bahkan yang paling rendah, memiliki kemampuan yang mengagumkan dalam menilai barang. Tetapi, dia tetap tidak dapat menentukan dari mana inti binatang sakti ini berasal.

Dia mengangkat inti sakti itu dan dengan hati-hati memeriksanya. Setelah itu, rautnya tiba-tiba berubah; matanya terbuka lebar saat dia mengangkat kedua tangannya : "Ini… ini… ini ini ini… naga… inti naga! Bukan hanya itu, ini adalah sebuah inti naga kaisar sakti!!"

"Huump! Reaksi yang tidak perlu, cepat buat pewaran!" Yun Che berkata dengan tidak sabar.

Penjaga toko menempatkan inti sakti itu kembali ke atas meja kasir, takut mengangkatnya kembali. Pandangannya kepada Yun Che berubah total dari sebelumnya; perbedaannya seperti langit dan bumi. Dia dengan sopan berkata : "Pelanggan terhormat, mohon… mohon tunggu sebentar. Untuk benda sedemikian penting, saya tidak memiliki otoritas untuk membuat keputusan…"

Pada saat ini, dia berputar dan berteriak kearah lantai diatas, "Tetua Pu, cepatlah kesini! Ada bisnis penting! Cepat!"

Tidak lama kemudian, seorang tetua kecil muncul diatas tangga putar dan berjalan turun perlahan. Bahkan meskipun tangga putar terbuat dari kayu, langkahnya tidak menimbulkan bunyi gaduh yang biasanya terdengar. Kedua matanya ramah dan penuh vitalitas. Namanya Pu He ---- dikenal setiap orang sebagai manager cabang Serikat Dagang Bulan Hitam.

"Bisnis penting?" Pu He sangat tenang berjalan dengan bangga sambil menatap cermat Yun Che.

"Tetua Pu, kemari… kemari lihatlah!" Penjaga toko mengangkat inti sakti itu dengan tangan gemetar dan memberikan itu kepada Pu He.

Pu He menatap dia dan berkata tidak senang, "Heemh. Kontrol dirimu, bagaimana bisa hanya sebuah inti sakti kecil membuat kondisimu menjadi seperti ini! Apakah itu sebuah inti Binatang Langit Sakti? Melihat dirimu, orang-orang akan mulai berpikir bahwa Serikat Dagang Bulan Hitam kita miskin!"

Pu He mengomelinya dengan tatapan dingin saat dia mengambil inti sakti itu. Dalam sekejab, dia tiba-tiba berhenti berbicara dan tangannya sedikit gemetar. Dia segera membawa itu lebih dekat ke matanya dan dengan hati-hati menggunakan sedikit energi saktinya untuk menguji benda itu. Tubuhnya gemetar, jenggotnya terangkat dan berteriak dengan suara lebih tinggi satu oktaf dari penjaga toko, "Inti… Inti naga… kaisar sakti!!"

Penjaga toko diam-diam memandang dirinya… Baru saja, kau mengomeli aku, tetapi kau berteriak lebih keras dariku.

"Huumh! Hanya sebuah inti kaisar sakti sudah menyebabkan kalian demikian cerewet; Serikat Dagang Bulan Hitam benar-benar pegang janji."

Pu He sangat syok ketika dia mendengar perkataannya yang diucapkan dengan suara besar dan dingin. Dia segera menyembunyikan ekspresinya, memandang Yun Che dan sungguh-sungguh menghormatinya. Dia dengan hati-hati meletakkan kembali inti naga api ke atas meja kasir dan bertanya dengan penuh hormat : " Pelanggan terhormat, bisakah mengatakan kepadaku namamu yang mulia?"

Ketika dia pertama turun, dia hanya melihat sekilas kepada Yun Che. Saat melihat wajah seperti mayat hidup, dia hanya mendengus menghina karena siapa di Kota Bulan Baru akan berani sombong dalam Serikat Dagang Bulan Hitam. Tetapi sekarang, cara dia memandang Yun Che sangat berbeda. Seseorang yang mampu memperoleh inti naga kaisar sakti, orang macam apakah dirinya? Apa manfaat baginya mendatangi Serikat Dagang Bulan Hitam di sebuah kota kecil?

Ketika dia meneliti "pria paruh baya" ini sebelumnya, dia syok karena orang ini memiliki mata yang tajam dan teliti. Dengan mata seperti itu, mustahil menyembuyikan hal apapun dihadapannya.

Yun Che mengedipkan matanya, dengan bersikap dingin bertanya : "Serikat Dagang Bulan Hitam kamu hanya melalukan transaksi bisnis, kapan mulai berlaku peraturan baru untuk menanyakan nama seseorang?"

Dalam sekejab, Pu He merasakan ancaman hawa pembunuhan… Walaupun itu hanya sesaat, itu tetap membuat seluruh rambut ditubuhnya berdiri. Dia sendiri sudah membunuh banyak orang sepanjang hidupnya dan menghadapi banyak pengalaman hidup mati; jadi dia dengan mudah dapat memahami dan merasakan hawa pembunuhan. Tetapi disepanjang hidupnya, dia tidak pernah merasakan hawa pembunuhan yang demikian mengerikan seperti baru saja dia rasakan; dia tidak dapat membayangkan berapa banyak orang harus dibunuh seseorang untuk mendapatkan aura pembunuhan mengerikan seperti itu… Sepuluh ribu? Seratus ribu… atau mungkin… sebuah jumlah yang bahkan menakutkan hantu, satu juta?

Mungkin hawa pembunuhan dari setan neraka legendaris tidak dapat dibandingkan dengan ini.

Detak jantung Pu He melonjak bersamaan dengan keluarnya keringat dingin; sepanjang hidupnya di Kota Bulan Baru, ini pertama kalinya dia mengeluarkan keringat dingin. Wajah pucat seperti mayat dengan aura pembunuhan sangat mengerikan; dia bahkan memperlakukan inti Kaisar Sakti seolah tak berharga… Sesungguhnya level apakah orang ini! Aura pembunuhan ini; mungkin membunuh orang adalah kebiasaannya… Jadi jika seseorang menggangu dia….

Pada titik ini, punggung Pu He basah dengan keringat dingin; dia menurunkan kepalanya dan menjawab dengan hormat : "Tidak tidak, tolong jangan pedulikan Pu He. Dihadapan seseorang yang dapat membunuh binatang Kaisar Sakti, bahkan naga sejati kaisar sakti, seseorang hanya bisa mengagumi dan tidak melawan." Pu He tidak menahan kekagumannya dan tidak membiarkan lidahnya salah bicara.

Dia sungguh ingin mengetahui tingkatan dari "orang mengerikan" ini tetapi bahkan jika dia diberi lebih banyak keberanian, dia tidak akan berani menguji kekuatan sakti Yun Che.

"Heemh!" Yun Che mendengus dengan dingin.

Setelah aura pembunuhan hilang, Pu He akhirnya dapat mengeluarkan dengusan lega dan dengan sopan bertanya : " Inti Kaisar Sakti berharga tak ternilai; jangankan di Kota Bulan Baru, bahkan diseluruh Kekaisaran Angin Biru, satu buah mungkin hanya muncul sekali dalam seribu tahun. Mengapa Pelanggan terhormat ingin menjual harta yang demikian berharga?"

`

"Itu tidak berguna bagiku!" Yun Che berkata dengan acuh tak acuh.

Tidak berguna baginya? Hati Pu He melonjak sekejab… Bahkan sebuah inti Kaisar Sakti dengan mudah ditolak olehnya, sesungguhnya tingkatan apakah orang ini?

Pu He tersenyum pahit dan berkata, "Pelanggan terhormat, meskipun Pu ini sangat menginginkan Inti naga kaisar sakti ini, saya tidak ingin menyembunyikan kenyataan bahwa ini adalah benda yang sangat tak ternilai, jadi cabang serikat ini, hanya punya cukup uang seharga seperlima dari Inti naga kaisar sakti."


next chapter
Load failed, please RETRY

Wöchentlicher Energiestatus

Rank -- Power- Rangliste
Stone -- Power- Stein

Stapelfreischaltung von Kapiteln

Inhaltsverzeichnis

Anzeigeoptionen

Hintergrund

Schriftart

Größe

Kapitel-Kommentare

Schreiben Sie eine Rezension Lese-Status: C59
Fehler beim Posten. Bitte versuchen Sie es erneut
  • Qualität des Schreibens
  • Veröffentlichungsstabilität
  • Geschichtenentwicklung
  • Charakter-Design
  • Welthintergrund

Die Gesamtpunktzahl 0.0

Rezension erfolgreich gepostet! Lesen Sie mehr Rezensionen
Stimmen Sie mit Powerstein ab
Rank NR.-- Macht-Rangliste
Stone -- Power-Stein
Unangemessene Inhalte melden
error Tipp

Missbrauch melden

Kommentare zu Absätzen

Einloggen