Kapitel 45: 45. Hiduplah seperti rumput

Dan balasan Fernando benar-benar di luar dugaan Lisa.

"Malika aku bawa ke Surabaya dan nanti akan aku bawa ke Bali biar orang tuaku saja yang rawat kamu tunggu saja nanti pengacaraku akan mengurus perceraian kita." Kata Fernando yang sudah kesal kepada istrinya tersebut.

"Jangan begitu Mas, aku harus bagaimana apakah aku harus batalkan kontrak kerjaku, apakah kamu tidak bisa kasih aku waktu mas" Kata Lisa.

"Itu adalah masalahmu, aku tidak peduli, dan aku gak urusan dengan masalah kmau, mulai sekarang hubungan kita berakhir." Kata Fernando. Lisa yang pusing menutup telponnya dan pergi ke rumah ibunya untuk meminta saran bagaimana menghadapi permasalah hidupnya.

Sesampainya di rumah ibunya Lisa memeluk tubuh ibunya dan menangis, sedangkan Marwan melihat putrinya menangis merasa kasian , ingin rasanya dia meringankan beban yang menghimpit putrinya itu.