Kapitel 1611: Pil Kesengsaraan Petir

Xiao Yan berdiri di depan sebuah makam yang berdiri sendirian di dataran jauh di dalam Makam Surgawi. Ia membungkuk dengan hormat ke makam sebelum mendongak. Matanya memandang sekelilingnya. Ada banyak tubuh energi yang ada di sekitar dataran. Namun, mereka tidak melangkah di mana saja dalam jarak sepuluh ribu kaki dari Xiao Yan. Selain itu ada rasa hormat dan ketakutan di mata mereka saat mereka melihat Xiao Yan.

Bahkan jika seseorang tidak menyebutkan fakta bahwa Xiao Yan saat ini adalah pemilik dari Makam Surgawi, hanya fakta bahwa jiwa yang terakhir telah memasuki Kondisi Di sudah cukup untuk menyebabkan tubuh energi ini bergidik ketakutan.