"Em. Itu... itu..." Anak itu—Min-na tidak tahu harus memulai perkataannya dari mana, membuatnya berbicara terbata-bata. "Itu... Kau telah banyak membelikanku pakaian, membelikanku makanan, memberiku tempat tinggal, membiayai sekolahku. Aku tidak butuh kartu ini, berikan saja uang tunai padaku," kata Min-na menolak kartu bank yang Awan berikan padanya. "Aku tak bisa menghamburkan uangmu," kata Min-na lagi.
Awan menyunggingkan senyumnya, membuat anak itu, melihat senyuman yang di ukir Awan pertama kalinya di depanya, biasa gadis itu terlihat seperti robot.