App herunterladen
96.79% Pacarku Terlalu Malas / Chapter 151: BAB 150 - Makan Siang

Kapitel 151: BAB 150 - Makan Siang

"Di hatiku hanya ada kamu, bagaimana bisa aku berpikir tentang wanita lain."

Telinga Diah memerah dan merambat hingga wajahnya, dia merasa malu setelah mendengar perkataan Rifan. "Dasar receh."

Rifan hanya terkekeh melihat Diah, ia merebut kantong kresek di tangannya dan berjalan menemaninya untuk menyebrang jalan. Ketika mereka sudah sampai di gerbang kompleks perumahan Diah, Rifan menghentikan langkahnya karena tidak berniat masuk.

"Aku akan mengantarmu sampai sini," ucapnya.

"Kau tidak berniat mampir?" tawar Diah, ia berpikir bahwa Rifan sudah mulai dekat dengan keluarganya dan pastinya ibunya tidak keberatan jika Rifan mampir.

Rifan menggelengkan kepalanya dan menolak tawarannya. "Lain kali saja, setelah ini aku harus bekerja."

"Bukankah ini akhir pekan? Mengapa kau malah bekerja?" Diah mengerutkan keningnya heran.


next chapter
Load failed, please RETRY

Geschenke

Geschenk -- Geschenk erhalten

    Wöchentlicher Energiestatus

    Rank -- Power- Rangliste
    Stone -- Power- Stein

    Stapelfreischaltung von Kapiteln

    Inhaltsverzeichnis

    Anzeigeoptionen

    Hintergrund

    Schriftart

    Größe

    Kapitel-Kommentare

    Schreiben Sie eine Rezension Lese-Status: C151
    Fehler beim Posten. Bitte versuchen Sie es erneut
    • Qualität des Schreibens
    • Veröffentlichungsstabilität
    • Geschichtenentwicklung
    • Charakter-Design
    • Welthintergrund

    Die Gesamtpunktzahl 0.0

    Rezension erfolgreich gepostet! Lesen Sie mehr Rezensionen
    Stimmen Sie mit Powerstein ab
    Rank NR.-- Macht-Rangliste
    Stone -- Power-Stein
    Unangemessene Inhalte melden
    error Tipp

    Missbrauch melden

    Kommentare zu Absätzen

    Einloggen