Kapitel 103: Merasa Terganggu

"Ya udah. Habis ini gue pulang," kata Taera sedikit sedih. Sementara Zyan diam-diam tersenyum.

Stefa sempat melihat ini. Dia merasa mungkin saja cowok bernama Zyan itu ingin mendekati Taera. Stefa jadi curiga. Dia kemudian punya rencana untuk ke kostan Taera bersama Ardilo dan membahas ini nanti. Jujur saja Stefa lelah melihat Taera bertengkar terus dengan Ardilo. Dia nggak akan membiarkan mereka bertengkar lagi

Ardilo kemudian duduk bersama anak-anak BPH BEM Fakultas Ekonomi. Mereka memesan makanan dan minuman. Sementara Taera dan Zyan melanjutkan makan mereka.

"Ardilo itu siapanya lo, Tae? Kok kayaknya dia cemburu gitu," tanya Zyan penasaran.

"Dia pacar gue kak," jawab Taera kemudian menghabiskan jus melonnya.

"Oh... Padahal gue kira lo jomblo," kata Zyan pada Taera.

"Enggak kak. Gue sama kak Ardilo udah pacaran beberapa bulan," jelas Taera.