Kapitel 305: Bab 305

Air yang sudah disiapkan Adel tadi sudah tidak lagi terasa panas. Terpaksa Adel membuang air yang sudah penuh itu dan diisi dengan air panas yang baru.

Adel senyum – senyum sendiri saat mengingat apa yang sudah dia dan Yusuf lakukan di atas ranjang. Adel terlihat seperti seorang binal yang kurang kasih sayang. Benar – benar terlihat sebagai seorang penggoda yang sangat mahir dalam bidangnya.

"Kamu sedang melakukan apa?" tanya Yusuf dari arah belakang Adel.

Adel melihat ke arah suaminya sambil menunjuk air yang mengalir mengisi bathtube. "Seperti yang Abang lihat. Karena ulah Abang, aku harus membuang air yang sudah terisi penuh dan mengisinya lagi dengan air panas."

"Sudah selesai?" tanya Yusuf mengabaikan kata – kata Adel.

"Sebentar lagi. Kenapa? Abang mau mandi? Kalau iya, Abang bisa mandi terlebih dahulu di bawah pancuran shower."

"Tidak. Aku mandi berdua dengan kamu."

Adel menganga. Suaminya masih ingin mandi bersama dengannya? Yang benar saja?