Kapitel 75: Dekat fisik, berlawanan hati

"Dari pada deketin bang Nino, napa keliatannya lo malah makin nempel sama bang Ruben, Ar?" Brian yang bertanya, hanya di sahuti gidikan bahunya ringan.

Arka lantas beranjak, membuka lemarinya dengan memamerkan pakaian merek terkenal yang di dapatkannya. "Jadi gimana? Kalian bebas ambil pakaian, deh!"

Sedangkan Brian, Zaki, dan Yuda makin di buah tercengang dengan bungkusan mereka berharga jutaan yang di tertumpuk begitu saja di sana.

"Mana jadinya dia kayak sugar daddy nya lo, anjr!" Yuda yang kali ini makin tak bisa meragukan hubungan Arka dan Ruben yang terlalu intim.

"Jangan bilang kalo lo udah sejauh itu sama bang Ruben?" Dan Brian yang makin ketar-ketir, di satu sisi tak bisa menyembunyikan emosinya yang mulai terbakar.

Arka yang mengerutkan dahi, lantas terkekeh setelah memahami artian dari ucapan Brian.

"Nggak mungkin gue goblok nyerahin tubuh, kali!"