Kapitel 288: Masalah dengan Papanya Gilang

Sore harinya saat pulang sekolah, Joon mampir ke rumah Gilang untuk menyerahkan hasil ulangan Matematika Minggu lalu.

Seperti ulangan-ulangan sebelumnya, Joon dan Gilang mendapat nilai di bawah rata-rata. Joon mendapatkan nilai 47, sedangkan Gilang mendapatkan nilai 45. Mungkin itu juga bonus dari Miss Suhana karena mereka menulis banyak sekali coret-coretan menghitung. Tapi nyatanya tidak ada yang benar.

Joon menaruh sepedanya di depan gerbang rumah Gilang. Joon masuk ke dalam sambil membawa kertas ulangan Gilang yang memang dititipkan oleh Miss Suhana untuk Joon serahkan pada Gilang.

"Gilang~! Aku main ke rumahmu lagi nih! Sekarang bawa kertas ulangan kita!" seru Joon ketika melewati halaman luas rumah Gilang ini.

Orang tua Gilang merupakan pengusaha sukses di bidang properti. Tapi, Joon jarang sekali bertemu papa dari sahabatnya itu. Tuan Hermansyah sangat jarang berada di rumah. Jadi, Joon memahami jika Gilang lebih sering main dan menginap di rumah Joon saat ini.