Kapitel 173: 11

"emang loe nandain yang mana sih" ujar yang lain nya sambil terus memperhatikan kami ber dua

"yang pendekan ini ya kaya nya tipe loe banget nih, jutek jutek gimana gitu" ujar nya lagi sambil memperhatikan gadis dari atas hingga bawah.

ntah mengapa mendengarnya mampu membuat telinga ku lumayan panas sepertinya firasat yang tadi aku rasakan akan benar benar terjadi.

sebenar nya dari kemarin ketika ia menghentikan langkah kami aku sudah menyadari matanya yang tak berhenti memandang gerak gerik kami menuju kemana sebenarnya.

namun aku berusaha tak mengambil pusing karena aku tahu gadis bukan lah orang yang mudah tertarik pada lawan jenis.

namun ketika kini laki laki ini menunjuk kan ketertarikannya secara terang terangan seperti ini. hati ku sedikit tak menerimanya.

rasanya aku akan kehilangan gadis kapanpun.

"apa sih , udah introgasi sanah, tapi jangan keras keras kasian anak orang" ujar nya berkilah.