App herunterladen
77.11% My Chance / Chapter 155: Kebenarannya

Kapitel 155: Kebenarannya

Sudah lama ia tak berada dalam keramaian seperti ini.

Ia belum paham dengan situasi yang terjadi.

Entah kenapa terlihat seperti orang-orang jadi begitu baik padanya, terutama nenek dan kakeknya.

Meski ini adalah kali pertama.

Dan mereka baru saja selesai makan bersama, sana kini duduk kembali di ruang tamu.

"Kaira," panggil Arvin pelan. Kai pun langsung menoleh dan menanyakan ada apa.

"Ada sesuatu yang harus Kaira tahu, papa Menyayangi Kaira lebih dari apa pun," kata Arvin kini memulai.

Kaira pun tersenyum.

"Kaira juga sayang papa, hanya papa yang Kai punya," sahutnya.

Saat Kai bicara begitu, semuanya langsung terdiam, Kaiv merasa bersalah, Kania yang bahkan tak lagi berani menatap putrinya. Ia baru sadar betapa tega dirinya ini.

Lalu nenek dan kakeknya.

Ardi bahkan sampai mengusap wajahnya sendiri, berpura-pura melepas kacamatanya, mau bagaimana pun juga Kai tak salah apa pun. Kenapa juga ia harus sampai membenci cucunya sendiri.


next chapter
Load failed, please RETRY

Geschenke

Geschenk -- Geschenk erhalten

    Wöchentlicher Energiestatus

    Rank -- Power- Rangliste
    Stone -- Power- Stein

    Stapelfreischaltung von Kapiteln

    Inhaltsverzeichnis

    Anzeigeoptionen

    Hintergrund

    Schriftart

    Größe

    Kapitel-Kommentare

    Schreiben Sie eine Rezension Lese-Status: C155
    Fehler beim Posten. Bitte versuchen Sie es erneut
    • Qualität des Schreibens
    • Veröffentlichungsstabilität
    • Geschichtenentwicklung
    • Charakter-Design
    • Welthintergrund

    Die Gesamtpunktzahl 0.0

    Rezension erfolgreich gepostet! Lesen Sie mehr Rezensionen
    Stimmen Sie mit Powerstein ab
    Rank NR.-- Macht-Rangliste
    Stone -- Power-Stein
    Unangemessene Inhalte melden
    error Tipp

    Missbrauch melden

    Kommentare zu Absätzen

    Einloggen