Kapitel 58: Skandal

Siang itu Mumut sedang berada di ruangan Bian, dia sedang menyuapi Bian sementara Bian masih sibuk mengetik di laptopnya. Matanya fokus pada layar monitor di depannya. Ketika Bian fokus pada pekerjaannya biasanya Bian melupakan makan siangnya karena itu Mumut berinisiatif menyuapinya dan Bian tanpa protes menerima setiap suapan yang Mumut berikan. Ketika tinggal beberapa suapan, Bian menarik Mumut ke atas pangkuannya dan mencium bibirnya membuat Mumut jengah. Bian tersenyum, tangan kirinya memeluk Mumut sementara tangan kanannya memegang mouse. Mumut memandangi Bian yang terlihat serius menatap layar monitor. Dengan tersipu malu Mumut memberanikan diri untuk mencium pipi Bian agar suaminya lebih rileks, Bian tertegun, mengalihkan tatapannya pada wajah istrinya dan segera menghujaninya dengan ciuman di bibirnya.