Kapitel 148: Rencana Merlin dan Elena

Keesokan harinya di saat matahari sudah cukup meninggi, Merlin sedang berada di ruang kerjanya bersama Elena. Kedua orang tua Redita itu terihat sedang membicarakan sesuatu yang sangat serius.

"Apa kamu yakin dengan idemu, Sayang?" tanya Elena menatap wajah sang suami yang duduk di depannya.

"Kita dulu pernah membahasnya, bukan? Mengasingkan Redita ke suatu tempat untuk menghindari musuh-musuhku. Aku tidak bisa membayangkan anak kita akan menjadi korban untuk yang kedua kalinya. Cukup Judy saja yang merasakan hal itu. Putra kebanggaanku," jawabnya dengan pandangan sendu.

"Kamu pikir aku tidak merasakan hal yang sama? Kita sama-sama kehilangan Judy. Begitupun Venda yang sangat terlihat terpukul atas kematiannya. Untung saja ia setuju untuk ikut kedua orang tuanya pergi dari Legiland dan tinggal Highland bersama mereka." Elena balas memandang sendu sang suami. Ia bangkit dari duduknya, lalu berdiri di belakang Merlin seraya melingkarkan tangannya di leher sang suami.