Kapitel 184: MENJAHILI AMETSA

"Ametsa," panggil Jilly di seberang sana. "Apa kau sudah mandi?"

Daniel langsung menoleh ke arah samping di mana seseorang tersebut berada sebelum akhirnya laki-laki itu menggelengkan kepalanya seketika.

"Jangan dengarkan dia. Jika sudah selesai aku akan menjemputmu."

Di seberang sana Ametsa yang sedang menyantap makanannya pun tersenyum senang sebelum akhirnya gadis tersebut berkata, "Aku sudah selesai, tetapi tunggu aku akan berdandan sebentar saja."

"Hm, baiklah, kabari saja jika sudah selesai. Aku akan berkeliling sekali lagi sembari menunggumu."

"Ya sudah, kalau begitu aku akhiri teleponnya."

Daniel tersenyum sembari menatap jalanan raya dengan perasaan bahagianya itu.

"Tunggu dulu, Ametsa."

"Ada apa lagi, Daniel?" tanyanya dengan kedua alis yang terangkat. "Cepat katakan, aku ingin segera menyelesaikan semuanya."

"Tadi kau bilang apa?"