Kapitel 233: DOKTER BOBBY INGIN MEMBAHAGIAKAN CALVIN

Semenjak kepergian Via dan John, seorang Calvin mendadak menjadi pendiam dan tidak banyak bicara membuat dokter Bobby yang merupakan ayahnya yang melihat itu pun merasa kebingungan.

Ia melihat putranya tersebut yang saat ini sedang melamun seakan baru saja kehilangan sesuatu yang sangat berarti di dalam hidupnya. Apalagi ketika Calvin begitu sering mendesah dan menyandarkan punggungnya sembari memejamkan kedua matanya.

Mengetahui itu dokter Bobby langsung melambaikan satu tangannya ke hadapan wajah laki-laki tersebut untuk memastikan apakan putranya benar-benar tertidur atau tidak sama sekali.

"Papa ngapain?" tanya Calvin, sedangkan pria itu yang terkejut langsung menjauhkan tangannya dari hadapan laki-laki itu.

"E-enggak, Papa cuma ngusir nyamuk tadi."

Kening Calvin berkerut. "Nyamuk?" ulangnya. Dokter Bobby yang mendengar pun langsung menganggukkan kepala.