Kapitel 322: Memburu Rahasia Tuan Keinzi (15)

Adrian Lee kemudian membuka pintu sebuah kamar yang letaknya sekitar 10 meter dari ruangan pertemuannya tadi dengan Tuan Keinzi. Adrian Lee kemudian menurunkan tubuh Ahn Yoo Na di atas ranjang dengan pelan-pelan. Dan rupanya Ahn Yoo Na sudah tertidur. Karena kedua mata Ahn Yoo Na terlihat terpejam. Adrian Lee kemudian meletakkan tubuh Ahn Yoo Na agar nyaman tidur di atas ranjang. Sekilas Adrian Lee memandang kemolekan tubuh Ahn Yoo Na dari ujung kaki sampai ujung rambutnya. Tak sadar Adrian Lee malah mengusap kepala dan rambutnya Ahn Yoo Na dengan lembut dan dengan penuh kasih sayang.

"Oppa," gumam Ahn Yoo Na dalam mabuknya. Mungkin dia merasakan kehadiran kakaknya.

Adrian Lee mencoba tersenyum sambil menatap wajah Ahn Yoo Na dalam-dalam. Tatapan itu bukanlah tatapan biasa. Itu adalah tatapan cintai dari seorang laki-laki pada wanita yang disukainya. Adrian Lee kemudian mengelus pipi Ahn Yoo Na dengan lembut. Dan setelah itu Adrian Lee pun meninggalkan kamar itu.